Kamis, 21 Juli 2016

Ilmu Adalah Cahaya

Ilmu adalah Cahaya

Orang yang menuai keberhasilan pasti tidak menuai sesuatunya tanpa ilmu. Ilmu adalah persiapan yang mutlak diperlukan bagi seorang yang bercita-cita meraih kesuksesan. Tanpa ilmu, segala sesuatunya dilakukan bagaikan tanpa petunjuk, tanpa arah !

Oleh karena itu melakukan sesuatunya dengan ilmu yang telah kita kuasai, disertai dengan usaha yang keras serta menyerahkannya kepada Allah, maka ilmu itu akan bermanfaat membawa kepada keberhasilan. Sebaliknya, melakukan sesuatunya tanpa ilmu pasti akan menuai kegagalan.

Rasulullah saw bersabda, "Ilmu adalah Cahaya". Dengan ilmu tersebut, Allah SWT berfirman, ".. Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kami kerjakan." (QS mujadilah :11).

Mari kita lakukan pekerjaan dengan ilmu, jemputlah kesuksesan dan keberhasilan dengannya ! "Barangsiapa yang menempuh jalan di situ dia mendapatkan ilmu, niscaya Allah memudahkannya jalan menuju surga karenanya." (HR. Muslim)

----------------------------------------

Tentunya jalan menuju ilmu adalah dengan membaca, pepatah mengatakan Membaca jendela Ilmu. Dengan membaca kita menjadi tahu berbagai ilmu pengetahuan dan juga tentang berbagai hal yang terjadi di Dunia ini.

Membuatkan mini Library dirumah itu yang kami lakukan, lalu kemudian Kami buat rutinitas mematikan Tv setiap Maghrib hingga menjelang tidur, kemudian menjelang tidur Kami bacakan buku.
Mulai dari membacakan buku yang ringan, seperti #HalloBalita yang ceritanya tentang keseharian anak. Hingga buku buku Nabi yaitu kisah #NabikuIdolaku maupun sedikit aga berat buku buku pengetahuan #EnsiklopediaBocahMuslim.

Alhamdulillah kegiatan ini sudah kami lakukan semenjak kami memiliki Anak sulung kami. Mulai dari abang Ghifar bayi usia 6bulan.

Menyajikan buku dirumah merupakn salah satu keputusan saya dan suami. Karna kami ingin anak anak menjadi anak yang senang membaca.
Dengan menyediakan buku berharap mereka setidaknya membaca 1buku minimal dalam sehari.

        Kami berusaha konsisten menjalaninya, walau terkadang ketika lelah menghampiri dan anak anak begitu antusiasnya ingin dibacakan buku. menyodorkan 3-5 buku dalam 1 malam.
Atau ketika liburan, anak anak menjelang Isya sudah ngantuk bablas tidak membaca.

Namun jika ingat niatan kami, kami berusaha melawan rasa lelah itu, ataupun berusaha mengembalikan minat mmbaca mereka dengan mengembalikan rutinitas seperti biasanya.
Alhamdulillah jika terjadi hal seperti itu mereka sendiri yang akan kangen dan meminta sendiri menyodorkan buku minta dibacakan.

senang rasanya mereka mulai menyukai membaca dan menyukai rutinitas yang telah diciptakan...

--

So' sudahkan kita mengalokasikan sebagian dana dan waktu kita untuk menambah ilmu hari ini (membaca), minggu ini atau bulan ini ??

#Dua
#mdsonlinecompetitionke2
#fastteam
#virusmembaca
#bookadvisormds

Kamis, 25 Februari 2016

Vitamin A Untuk Anak Kita

VITAMIN A UNTUK ANAK KITA




Narasumber: Elly Risman, Psi.
(Direktur dan Psikolog Yayasan Kita dan Buah Hati)
Tantangan zaman yang luar biasa berat bagi anak-anak kita saat ini membutuhkan Vitamin A (Ayah) yang memiliki peranan sangat penting dalam proses tumbuh kembang anak.

Ayah…
Engkaulah nahkoda, penentu Garis Besar Haluan Keluarga, engkau yang menentukan kemana keluarga kita akan kau bawa.
Engkau bukan hanya pencari rizki yang penuh berkah, yang menyediakan makanan lezat dan pakaian yang hangat, serta rumah dan isinya yang tak mudah berkarat, bagi kami kau adalah pembimbing anak dan istri yang hebat.

Ayah...
Engkau adalah pembuat kebijakan dan peraturan, engkau pula yang menentukan standar keberhasilan.

Ayah..
Engkau senantiasa melakukan pemantauan dan perawatan terhadap kami dan harta benda yang kau titipkan.

Ayah..
Luangkan waktumu lebih banyak lagi ya. Obrolan sederhana yang kau bangun dengan anak kita, membuat ia menjadi anak yang:
- Tumbuh menjadi orang dewasa yang suka menghibur.
- Punya harga diri yang tinggi.
- Prestasi akademis di atas rata-rata, dan
- Lebih pandai bergaul.

Ayah lain yang kurang ngobrol dan bercengkrama dengan anak, ternyata menyebabkan anak perempuannya:
- Cenderung mudah jatuh cinta dan mencari penerimaan dari laki-laki lain.
- 7-8 kali lebih mungkin memiliki anak diluar pernikahan.
- Cenderung suka lelaki yang jauh lebih tua, dan
- Cenderung lebih mudah bercerai.

Ternyata hal ini berlaku pada anak perempuan dari latar belakang sosial ekonomi apapun.
Sedangkan anak laki-laki yang jarang diajak ngobrol oleh ayahnya:
- Lebih beresiko terlibat pornografi, narkoba, dan tindak kriminal.
- Cenderung lebih cepat puber di usia yang lebih muda.
- Cenderung join a gang, dan
- Cenderung menemui kesulitan mendapatkan atau mempertahankan pekerjaan di masa dewasa.
Ciri anak yang kekurangan vitamin A adalah lebih rentan terhadap peer pressure.

Ayah…
Ingat yuk peran kita sebagai orangtua; anak itu AMANAT; kita mendapatkan tugas dari Allah untuk mengasuh dan membesarkan anak dengan baik dan benar. Sebab itu butuh perjuangan (pikir, rasa, jiwa, tenaga, waktu dan biaya).

Ayah…
Yuk pimpin keluarga dengan membuat Visi Pengasuhan bersama Ibu. Visi membuat Ayah dan Ibu lebih mudah mengayuh bahtera keluarga bersama-sama.

Ayah…
Mari kita terus perbaiki pola pengasuhan selama ini. Anak kita perlu mendapat validasi dari kita agar ia tidak perlu mencari dari orang lain. Ia membutuhkan 3P:
- Penerimaan.
- Penghargaan, dan
- Pujian.

Ayah..
Mari kita bedakan pola pengasuhan anak laki-laki dan perempuan kita, sebab:
- Otak mereka berbeda.
- Tugas dan tanggung jawab mereka kelak dewasa juga berbeda.
Sehingga, tujuan pengasuhannya pun berbeda. Anak laki-laki kita kelak mengemban tanggungjawab yang lebih besar daripada anak perempuan kita. Selain menjadi hamba yang bertakwa dan berperan di masyarakat, anak laki-laki kita kelak akan menadi pendidik dan pengayom keluarga.

Ayah…
Penting sekali vitamin A bagi anak; bukan hanya meluangkan ‘waktu lebih’, tapi kuantitas dan kualitas berjalan seimbang. Tidak hanya terlibat secara fisik, tapi melakukan authoritative parenting (kasih sayang tinggi – tuntutan tinggi, yakni orangtua memberikan dorongan, dukungan, perhatian dan menawarkan perhatian tanpa kekerasan).

Ayah…
Biasakan tanya perasaan anak kita setiap hari ya, itu berarti kau sedang membangun kekuatan emosi dan kedekatan batin dengan mereka. Ingat PERASAAN ya Yah...!
Biarkan dirimu menjadi tempat curhat anak-anakmu, tempat mereka meluapkan perasaannya. Kalian bisa ngobrol tentang apa saja, tentang hal-hal yang pribadi, tentang hal yang menyenangkan, tentang kesulitan yang dialami, tentang hal yang yang dianggap tabu dan menjadi tantangan anak zaman sekarang.

Ayah…
Berikan pondasi bagi anak-anakmu agar kelak mereka kuat dan mampu berdiri sendiri dengan arif dan disayangi banyak orang.

Ayah..
Peranmu tak tergantikan untuk membantu Ibu membesarkan anak yang sehat dan bahagia, yang nantinya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat dan kestabilan Negara.
Save our children
Yuuuuk dibagikan kepada para ayah

Negeri Tanpa Ayah

NEGERI TANPA AYAH

Majelis Iman Islam / 10 jam yang lalu

Pemateri: Ustadz BENDRI JAISYURRAHMAN

1| Jika memiliki anak sudah ngaku-ngaku jadi AYAH, maka sama anehnya dengan orang yang punya bola ngaku-ngaku jadi pemain bola

2| AYAH itu gelar untuk lelaki yg mau dan pandai mengasuh anak bukan sekedar 'membuat' anak

3| Jika AYAH mau terlibat mengasuh anak bersama ibu, maka separuh permasalahan negeri ini teratasi

4| AYAH yang tugasnya cuma ngasih uang, menyamakan dirinya dengan mesin ATM. Didatangi saat anak butuh saja

5| Akibat hilangnya fungsi tarbiyah dari AYAH, maka banyak AYAH yg tidak tahu kapan anak lelakinya pertama kali mimpi basah

6| Sementara anak dituntut sholat shubuh padahal ia dalam keadaan junub. Sholatnya tidak sah. Dimana tanggung jawab AYAH ?

7| Jika ada anak durhaka, tentu ada juga AYAH durhaka. Ini istilah dari umar bin khattab
sunglasses emotikon AYAH durhaka bukan yg bisa dikutuk jadi batu oleh anaknya. Tetapi AYAH yg menuntut anaknya shalih dan shalihah namun tak memberikan hak anak di masa kecilnya

9| AYAH ingin didoakan masuk surga oleh anaknya, tapi tak pernah berdoa untuk anaknya

10| AYAH ingin dimuliakan oleh anaknya tapi tak mau memuliakan anaknya

11| Negeri ini hampir kehilangan AYAH. Semua pengajar anak di usia dini diisi oleh kaum ibu.
 Pantaslah negeri kita dicap fatherless country

12| Padahal keberanian, kemandirian dan ketegasan harus diajarkan di usia dini. Dimana AYAH sang pengajar utama ?

13| Dunia AYAH saat ini hanyalah Kotak. Yakni koran, televisi dan komputer. AYAH malu untuk mengasuh anak apalagi jika masih bayi

14| Banyak anak yg sudah merasa yatim sebelum waktunya sebab AYAH dirasakan tak hadir dalam kehidupannya

15| Semangat quran mengenai pengasuhan justru mengedepankan AYAH sebagai tokoh. Kita kenal Lukman, Ibrahim, Ya'qub, Imron. Mereka adalah contoh AYAH yg peduli

16| Ibnul Qoyyim dalam kitab tuhfatul maudud berkata: Jika terjadi kerusakan pada anak penyebab utamanya adalah AYAH

17| Ingatlah! Seorang anak bernasab kepada AYAHnya bukan ibu. Nasab yg merujuk pada anak menunjukkan kepada siapa Allah meminta pertanggungjawaban kelak

18| Rasulullah yg mulia sejak kecil ditinggal mati oleh AYAHnya. Tapi nilai-nilai keAYAHan tak pernah hilang didapat dari sosok kakek dan pamannya

19| Nabi Ibrahim adalah AYAH yg super sibuk. Jarang pulang. Tapi dia tetap bisa mengasuh anak meski dari jauh. Terbukti 2 anaknya menjadi nabi

20| Generasi sahabat menjadi generasi gemilang karena AYAH amat terlibat dalam mengasuh anak bersama ibu. Mereka digelari umat terbaik.

21| Di dalam quran ternyata terdapat 17 dialog pengasuhan. 14 diantaranya yaitu antara AYAH dan anak. Ternyata AYAH lebih banyak disebut

22| Mari ajak AYAH untuk terlibat dalam pengasuhan baik di rumah, sekolah dan masjid

23| Harus ada sosok AYAH yg mau jadi guru TK dan TPA. Agar anak kita belajar kisah Umar yg tegas secara benar dan tepat. Bukan ibu yg berkisah tapi AYAH

24| AYAH pengasuh harus hadir di masjid. Agar anak merasa tentram berlama-lama di dalamnya. Bukan was was atau merasa terancam dengan hardikan

25| Jadikan anak terhormat di masjid. Agar ia menjadi generasi masjid. Dan AYAH yang membantunya merasa nyaman di masjid

26| Ibu memang madrasah pertama seorang anak. Dan AYAH yang menjadi kepala sekolahnya

27| AYAH kepala sekolah bertugas menentukan visi pengasuhan bagi anak sekaligus
mengevaluasinya. Selain juga membuat nyaman suasana sekolah yakni ibunya

28| Jika AYAH hanya mengurusi TV rusak, keran hilang, genteng bocor di dalam rumah, ini bukan AYAH 'kepala sekolah' tapi AYAH 'penjaga sekolah'

29| Ibarat burung yang punya dua sayap. Anak membutuhkan kedua-duanya untuk terbang tinggi ke angkasa. Kedua sayap itu adalah AYAH dan ibunya

30| Ibu mengasah kepekaan rasa, AYAH memberi makna terhadap logika. Kedua-duanya dibutuhkan oleh anak

31| Jika ibu tak ada, anak jadi kering cinta. Jika AYAH tak ada, anak tak punya kecerdasan logika

32| AYAH mengajarkan anak menjadi pemimpin yg tegas. Ibu membimbingnya menjadi pemimpin yg peduli. Tegas dan peduli itu sikap utama

33| Hak anak adalah mendapatkan pengasuh yg lengkap. AYAH terlibat, ibu apalagi

34| Mari penuhi hak anak untuk melibatkan AYAH dalam pengasuhan. Semoga negeri ini tak lagi kehilangan AYAH

35| Silahkan share jika berkenan agar makin banyak AYAH yang peduli dengan urusan pengasuhan.
Salam bahagia

(bendri jaisyurrahman, Twitter @ajobendri)
Dipersembahkan:
www.iman-islam.com

Resume Bu Elly Risman " Pola Asuh Anak yang Ibunya bekerja"

Bagi Ayah Bunda yang tadi pagi tidak sempat menyimak Bunda Elly Risman berikut Resumenya ya...

Resume Indonesia Morning Show NET TV

🌺Pola Asuh Anak yang Ibunya Bekerja🌺
Oleh: Ibu Elly Risman, Psi
Rabu, 24 Februari 2016

Yang hilang dari ibu bekerja adalah:

1. Attachment (kelengketan). Bukan dari segi fisik melainkan dari jiwa ke jiwa. Dengan kurangnya attachment ini, maka rangsangan ke otak juga berkurang. Saat discan, anak dengan attachment yang cukup akan lebih berwarna dibandingkan yang kurang.

2. Waktu. Waktu terbagi dua yaitu real time dan moment. Moment anak mulai berjalan, mulai bicara. Ada kebutuhan anak yang tidak dapat dipenuhi oleh ibu di sini.

3. Komunikasi. Saat anak beranjak dewasa, komunikasi biasanya lebih banyak menggunakan media HP. Tidak ada ekspresi yang bisa ditangkap.

Kita harus menyadari tiga poin yang hilang tersebut. Otak akan bekerja sesuai dengan kebiasaan terbentuk. Pada ibu yang bekerja, dalam otaknya mau tidak mau porsi pikirannya akan lebih didominasi oleh masalah pekerjaan. Akhirnya porsi anak juga akan jadi berkurang secara otomatis. Switching harus didorong oleh kesadaran yang besar, dukungan keluarga, dan upaya dari orang yang bersangkutan.

Bagaimana menyiasatinya?

1. Attachment. Saat pulang, ambillah jarak antara pekerjaan dengan tanggungjawab sebagai ibu/ayah. Lepaskan semua beban pekerjaan di tempat kerja, entah itu tugas yang masih belum terselesaikan atau kemacetan di jalan yang membuat stres. Kita harus selalu ingat bahwa ketika diamanahi seorang anak, maka kita bertanggung jawab penuh pada Allah. Gunakan waktu untuk lebih banyak mengobrol, memeluk, membaca bahasa tubuh, dan mendengarkan perasaannya. Ini bukan masalah quality time versus quantity time. Tidak akan mungkin ada quality time tanpa ada quantity time.

2. Komunikasi. Harus pandai membaca bahasa tubuh dan menebak perasaannya agar anak merasakan adanya penerimaan.

  • 30 menit sebelum sampai rumah, kita harus fokus. Tinggalkan semua pikiran tentang gadget. Camkan dalam hati, ‘anakku sudah menunggu di rumah, anakku yang merupakan titipan dari Allah, anakku bisa saja sewaktu-waktu diambil oleh pemiliknya, saya harus memenuhi atau membayar waktu kala tidak berada di sampingnya.’ 
  • Jika tubuh terlalu lelah sedangkan anak terlalu cranky, beri batasan pada anak, ‘Maaf ya, Nak. Ibu/Ayah capek, kalau kamu begitu terus, ibu/ayah bisa marah, sebentar ya.’ Lalu usahakan untuk cooling down diri sendiri, bisa dengan shalat, mandi, atau hal lainnya. Pikirkan lagi dalam-dalam bahwa hutang waktu pada anak harus dibayar.
  • Jika amat terpaksa menggunakan baby sitter, maka camkan dalam hati bahwa dia hanyalah asisten. Kita juga harus telusuri riwayat baby sitter dengan baik. Bagaimana latar belakang keluarganya? Pola asuh ayah dan ibunya? Karena secara langsung akan memengaruhi caranya merawat anak kita. Jangan lupa pula untuk cek HPnya untuk mengetahui adanya pornografi atau tidak. Hal yang terakhir adalah poin yang kerap terlewatkan pada kebanyakan keluarga saat ini.
Wallahu'alam

Bunda Ajarkan Aku Ibadah








BUNDA AJARKAN AKU IBADAH

Wahh ada produk baru lagi nih dari Tigaraksa Al-Qolam dengan menggandeng penerbit Cordoba Kids yaitu buku "Bunda Ajarkan Aku Ibadah". Dengan paket buku ini Ayah dan Bunda dapat mendidik dan mengajarkan ibadah kepada anak sesuai tuntunan Rasulullah saw.









Buku "Bunda Ajarkan Aku Ibadah" berisi tentang pelajaran seputar ibadah Shalat, Puasa, Zakat, Haji & Umroh, serta Membaca Al-Quran. Buku yang dikemas dalam bentuk kisah dan dongeng teladan dengan gambar dan ilustrasi visual yang menarik dikombinasikan dengan teknologi canggih yang bisa dibaca menggunakan Talking Pen sehingga memudahkan bagi orang tua dalam mengajarkan ananda beribadah.




Paket Bunda Ajarkan Aku Ibadah terdiri dari 5 jilid buku dan beberapa buku dan media tambahan yang terdiri dari :


- Bunda Ajarkan Aku Shalat




- Bunda Ajarkan Aku Puasa




- Bunda Ajarkan Aku Zakat




- Bunda Ajarkan Aku Haji dan Umroh



- Bunda Ajarkan Aku Mengaji



- Doa Sehari-hari



- Permainan Ular-Tangga


- Buku Belajar Membaca Al-Quran Sistem 3 Hari Metode Cordobana



- DVD Tutorial Belajar Membaca Al-Quran Sistem 3 Hari Metode Cordobana

Prophetic Leadership & Management Wisdom

 

 

Ensiklopedia Prophetic Leadership & Management Wisdom adalah karya terbaru Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec & TIM TAZKIA yang mencoba menggali berbagai WISDOM Rasulullah SAW.

Dikemas dalam 4 Jilid Eksklusif, Hardcover, dan Full Color. Buku ini terdiri dari 4 jilid, yaitu: SHIDDIQ, AMANAH, FATHANNAH, TABLIGH.

1. SHIDDIQ

Keunggulan pribadi atau personal excellenceterbentuk dari pengejawantahan karakter shiddiq. Shiddiq tidak saja berarti benar tetapi yang lebih penting lagi adalah karakter shiddiq mewajibkan pemegangnya untuk selalu berpihak pada kebenaran dan memiliki ketangguhan jiwa. Dalam model ProLM terdapat 7 unsur pembentukpersonal excellence. Unsur-unsur itu adalah Tauhid, Honest, Peace of Mind, Patience, Thankful, Halal Oriented, dan Istiqomah.

2. AMANAH

Keunggulan antar pribadi di masyarakat hanya akan terjalin jika kita memiliki modal interaksi antar personal (inter-personal capital) yang baik. Hal ini terkandung dengan sempurna dalam karakter amanah. Amanah ternyata tidak bisa sendirian, ia hanya akan muncul saat kita berinteraksi dengan orang lain. Amanah akan tampak jika seseorang “mengamanahi” kita satu tugas atau kepercayaan atau “amanah” jabatan. Dalam model ProLM terdapat 7 unsur utama pembentuk amanah yang meliputi Justice, Fulfilling Commitment, Reliability, Transparancy, Independency, Emotional & Physical Fitness dan Accountability & Responsibility.

3. FATHANNAH

Dalam model ProLM, fathanah tidak saja diartikan cerdas (fathn) tetapi kecerdasan ini akan muncul dalam berbagai bentuk kompetensi utama antara lain: knowledgeable & learning oriented, itqan & quality focus, strategic & tactfultime consciousness, evaluation and continous improvement, dan tawakkal. Sifat fathanah akan melahirkan insan profesional dan memiliki kompetensi teknis yang tinggi (professionalism and technical competence). Keunggulan ini sangat berguna untuk good governance danprofessionalism yang menjadi tulang punggung dan kata kunci untuk sukses dalam institusi apapun.

4. TABLIGH


Tabligh harus diartikan sebagai leader yang memiliki visi masa depan dan mampu mengkomunikasikannya dengan efektif (visionary & communicative leadership). Tanpa clear visionsang leader dan para pengikutnya akan kehilangan arah. Tanpa shared mission, leader akan ditinggalkan followernya. Tanpa leading by example, sang leader akan dicemoohkan. Tanpa motivasi yang menginspirasi (motivating and inspiring), sang pengikut akan menurun loyalitas dan produktifitasnya. Tanpa care and compassionate, pengikut akan cepat letih dan jenuh. Sudah barang tentu tanpa teamwork segala cita-cita leader tidak akan mewujud. Rasulullah SAW adalah seorang komunikator yang efektif (Jawamiul Kalim).

Miliki Segera Koleksi Buku Pro-LM ini hanya Rp.1.975.000,-ENSIKLOPEDIA PROPHETIC LEADERSHIP & MANAGEMENT WISDOM adalah karya terbaru Dr.Muhammad Syafii Antonio, M.Ec & TIM TAZKIA yang mencoba menggali berbagai WISDOM Rasulullah SAW.


Prophetic Leadership Management

Rp. 1.975.000

Cash disc. 20% Rp. 1.580.000
Cicilan 2 bulan disc.15% Rp. 839.375 
Cicilan 3 bulan disc. 10% Rp. 592.500
Cicilan 6 bulan DP Rp. 650.000 + 265.000 (5x)