Ibu
mungkin pernah memperhatikan si Kecil sangat aktif berekspresi melalui
tari saat mendengar musik atau ia dapat berhitung lebih cepat dibanding
anak-anak sebayanya? Pernahkah Ibu menyadari si Kecil dapat menceritakan
kembali cerita yang ia dengar walau hanya baru sekali Ibu ceritakan?
Tiap anak memiliki kelebihan dan gaya belajar yang berbeda. Sudahkah Ibu
mengenali gaya belajar si Kecil? Dengan mengenali gaya belajarnya akan
memudahkan si Kecil belajar lebih optimal!
Apa saja gaya belajar si Kecil?
1. Tipe verbal Si
Kecil lebih sensitif terhadap suara, ritme, kata-kata dan menikmati
‘strory telling’ serta menulis. Si Kecil cinta pada buku, puisi, humor
dan gemar mengerjakan puzzle dan memecahkan teka-teki.
Saran untuk Ibu:
-
bacakan si Kecil cerita, dengarkan dengan perhatian pertanyaannya atau
saat si Kecil menceritakan pengalamannya. Berikan buku-buku bacaan dan
kertas untuk si Kecil belatih menulis. Ajaklah ia ke perpustakaan dan
toko buku untuk memilih buku bacaan dan berikan mainan jenis scrabble.
2. Tipe logikal Beberapa
permainan menyelesaikan masalah dan bermain dengan pola serta percobaan
akan menarik perhatian si Kecil. Ia memiliki kemampuan logik yang baik
dan banyak bertanya mengenai hal-hal yang logis.
Saran untuk Ibu:
-
biarkan si Kecil berksperimen, ajak si Kecil mengikuti langkah-langkah
membuat kue, membuat warna baru dengan mencampur warna dasar, ajaklah
mengatur meja, memilih baju atau mengatur meja. Permainan yang cocok
untuk anak dengan gaya belajar ini adalah kartu yang dimainkan dengan
cara menyamakan warna atau angka pada kartu, dan permainan catur.
3. Tipe visual Gaya belajar si Kecil lebih menyukai yang bernuansa ‘seni’, seperti membuat pola dan memerlukan stimulasi visual.
Saran untuk Ibu:
-
biarkan si Kecil berkreasi dengan berbagai kerajinan tangan dan seni
rupa. Berikan si Kecil kesempatan untuk menata kamarnya. Sediakankah
peralatan menggambar dan spidol berbagai warna serta permainan berupa
kartu dan gambar.
4. Tipe pemusik Si Kecil
menyukai permainan musik, dan bernyanyi., senang mendengarkan suara
orang dan alam sekitarnya serta mudah mempelajari sesuatu yang berirama
atau berkaitan dengan musik.
Saran untuk Ibu
- Biarkan si Kecil bernyanyi mengikuti irama musik dan libatkan kegiatan bernyanyi bersama
5. Tipe fisikalAnak-
anak ini sangat aktif dan mengekspresikan dirinya melalui gerak:
menari, dan bermain dalam gerak fisik, lebih mudah mempelajari hal-hal
dengan menyentuh dan merasakan tekstur.
Saran untuk Ibu
- libatkan si Kecil dalam gerak dan tari atau aktivitas fisik lainnya, jalan, jogging dan bersepeda.
6. Tipe ekstrovert Sosialiasi si Kecil sangat baik, ia dapat ‘membaca’ situasi dan pemimpin yang baik, mudah bekerja sama.
Saran untuk Ibu:
- Dukunglah anak untuk berpartisipasi dalam aktivitas kelompok, berdiskusi dan memecahkan masalah.
7. Tipe introvert Si Kecil menyukai kerja mandiri, dan cenderung menyukai kerja sendirian.
Saran untuk Ibu:
-
Berikan si Kecil waktu untuk belajar dan bermain sendirian. Dukunglah
si Kecil untuk membuat sesuatu yang dapat dinikmati keluarga dan
dukunglah ia untuk membuat jurnal harian mengenai kegiatannya.
Setiap
anak adalah unik, dan berbeda. Bila Ibu dapat memahami keunikan dan
gaya belajar tiap anak, serta mendukung dan mengarahkan sesuai
karakternya, tentu si Kecil dapat mengeksplorasi dan belajar lebih
banyak lagi.
Sumber:
www.ibudanbalita.com